HVSMEDIA.ID - Sejumlah mantan pemain Timnas Indonesia tak hanya dikenal lewat kontribusinya di lapangan, tapi juga mulai menapaki dunia bisnis di luar sepak bola.
Ada yang membangun akademi sepak bola untuk mencetak talenta muda, ada pula yang membuka usaha kuliner, properti, hingga jasa.
Berbagai inisiatif bisnis yang mereka jalani tidak hanya menunjukkan sisi kewirausahaan mereka, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap pengembangan olahraga termasuk sepak bola dan ekonomi lokal.
Berikut beberapa mantan pemain Timnas Indonesia yang kini aktif berperan sebagai pebisnis:
1. Firman Utina
Firman Utina, mantan kapten Timnas Indonesia, mendirikan Akademi Sepak Bola Gemilang FU15 di Tangerang pada tahun 2016.
Akademi ini fokus pada pengembangan pemain muda usia 8 hingga 12 tahun, bertujuan mencetak bibit unggul untuk masa depan sepak bola Indonesia.
usaha konveksi yang berlokasi di kawasan Sadangserang, Kota Bandung.
Usaha ini diberi nama FU15, yang juga merupakan inisial dari akademinya.
2. Atep Rizal
Atep Rizal, mantan kapten Timnas dan legenda Persib Bandung, mendirikan Sekolah Sepak Bola (SSB) A7 di Cianjur pada 2007.
SSB ini fokus pada pembinaan pemain muda agar memiliki kemampuan dan mental yang siap bersaing di level nasional maupun internasional.
Selain itu, Atep juga mengelola tambak ikan di kampung halamannya, Cianjur.
Usaha ini merupakan warisan dari ayahnya yang telah berjalan puluhan tahun dan kini diteruskan oleh Atep.
3. Andik Vermansyah
Andik Vermansyah, mantan pemain Timnas Indonesia yang dikenal sebagai "Messi dari Asia," kini aktif mengembangkan beberapa usaha sebagai persiapan masa depan setelah pensiun dari dunia sepak bola profesional.
Salah satu usaha yang dijalankan Andik adalah lapangan futsal yang diberi nama "Andik Futsal."
Lapangan futsal ini terletak di kawasan Plaza Depok, Jawa Barat, dan diresmikan pada 29 Desember 2012.
Lapangan futsal tersebut menjadi tempat berlatih dan mengasah kemampuan pemain muda di daerahnya.
Selain itu, Andik juga memiliki perkebunan jeruk yang terletak di kawasan Jember, Jawa Timur. Usaha ini dimulai pada tahun 2014 dan dikelola secara profesional.
4. Tony Sucipto
Tony Sucipto, mantan pemain Timnas Indonesia dan bek sayap Persija Jakarta, kini aktif mengembangkan usaha di bidang kuliner sebagai persiapan masa depan setelah pensiun dari dunia sepak bola profesional.
Sejak 2015, Tony merintis bisnis kuliner dengan membuka rumah makan bernama Sambel Hejo Cipaganti di Jalan Sukimin, Kota Bandung, bersama dua rekannya, Tito dan Sandi.
Tony memilih bidang kuliner karena melihat prospek yang baik di Bandung, yang dikenal sebagai kota kuliner.
Meski sempat terdampak pandemi, Tony tetap mempertahankan dan mengembangkan bisnis kuliner tersebut.
5. Dedi Kusnandar
Dedi Kusnandar, gelandang bertahan Persib yang juga berlabel Timnas Indonesia, mengembangkan berbagai usaha di luar sepak bola profesional.
Ia menjalankan bisnis laundry bernama Laundry Addict dengan empat cabang yang melayani cuci dan setrika pakaian serta gorden.
Selain itu, Dedi membuka kedai kuliner Dado de Ceker and Wings yang menyajikan menu ceker dan sayap ayam.
Di masa pandemi, ia juga memproduksi masker dan pakaian bersama istrinya sebagai alternatif pendapatan.
Sebelumnya, Dedi sudah memiliki usaha kos-kosan di Jatinangor yang berkembang pesat karena dekat dengan kampus.
6. Greg Nwokolo
Greg Nwokolo, mantan penyerang naturalisasi Timnas Indonesia, dikenal aktif mengembangkan berbagai usaha di luar dunia sepak bola profesional.
Setelah pensiun dari dunia sepak bola profesional, Greg merambah berbagai usaha.
Salah satu usaha yang dijalankan Greg adalah bisnis clothing yang berkolaborasi dengan brand sepatu.
Ia juga memiliki barbershop yang dikenal dengan nama Barberpassion Kim, yang berlokasi di Jalan Sulanjana No. 5, Bandung.
7. Irfan Bachdim
Irfan Bachdim, mantan pemain Timnas Indonesia yang dikenal dengan gaya bermainnya yang enerjik dan penampilannya yang menawan, kini telah beralih ke dunia bisnis setelah pensiun dari sepak bola profesional.
Selain berinvestasi di properti, Irfan Bachdim juga menjalankan usaha di bidang fashion bersama sang istri, Jennifer Kurniawan.
Bersama Jennifer, Irfan Bachdim mendirikan bisnis pakaian yang menjual berbagai produk seperti t-shirt, celana, dan topi melalui platform online di Bachdim.com.
Mereka menawarkan koleksi pakaian untuk anak-anak hingga dewasa, dengan desain yang simpel dan kasual, mencerminkan gaya hidup mereka yang santai namun tetap stylish.
Selain itu, Irfan Bachdim juga berinvestasi di sektor properti dengan membangun vila di Bali. (fun)