Sabtu, 26 April 2025

Advertorial

Dispora Kaltim Tunggu Kejelasan BPKD untuk Optimalisasi Pengelolaan Hotel Kadrie Oening

Senin, 28 Oktober 2024 13:21

POTRET - Kepala UPTD PPO Dispora Kaltim, Junaidi di Tower Kadrie Oening/Foto: Hvsmedia.id

HVSMEDIA.ID - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui PUTD Pengelolaan Prasarana Olahraga (PPO), terus mendorong untuk mengoptimalkan pengelolaan fasilitas olahraga yang terdapat di Gelora Kadrie Oening.

Saat ini yang menjadi prioritas utama mereka dalam pengelolaan Hotel Atlet yang terletak di kawasan Gelanggang Olahraga (GOR) Kadrie Oening, Kota Samarinda.

Dispora Kaltim mengungkapkan bahwa, meskipun Hotel Atlet Kadrie Oening dalam kondisi baik, diperlukan pengelolaan yang lebih efektif untuk mendukung kegiatan olahraga dan perekonomian masyarakat.

Junaidi selaku Kepala Pengelolaan Prasarana Olahraga (PPO) Dispora Kaltim menyatakan bahwa hotel ini memiliki potensi cukup besar untuk dikelola secara profesional dengan menggunakan mekanisme Kerja Sama Pemanfaatan (KSP).

Saat ini, rencana tersebut dalam tahap pengembangan, termasuk pembuatan Kerangka Acuan Kerja (KAK) yang akan menjadi pedoman dalam merumuskan langkah-langkah pengelolaan.

“Kami sedang menyiapkan KAK, langkah-langkah kerja, dan rencananya juga akan dilakukan uji konteks untuk memilih investor yang akan mengelola hotel ini,” ucap Junaidi

Menurut Junaidi, bahwa pengelolaan Hotel Atlet Kadrie Oening akan melibatkan Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD), yang bertanggung jawab atas tahap administratif serta teknis yang berkaitan dengan KSP.

“Proses ini dilakukan oleh BPKD, bukan kami. Kami hanya menunggu hasilnya, sejauh mana proses tersebut berjalan, silahkan langsung tanya ke BPKD,” ungkapnya.

Namun, Dispora Kaltim berharap dapat segera memperoleh kejelasan tentang ruang lingkup kerjasama yang akan dijalani.

Penting untuk memastikan fasilitas mana yang akan terlibat dalam skema KSP, apakah hanya Hotel Atlet atau juga dengan fasilitas lain yang meliputi lahan parkir dan infrastruktur pendukung yang ada di kawasan GOR Kadrie Oening.

“Kami perlu tahu ruang lingkupnya, sehingga bisa menata yang dapat menunjang seluruh aktivitas di GOR ini,” ujar Junaidi.

Meskipun rencana KSP saat ini telah berjalan, sampai sekarang belum ada investor yang ditetapkan untuk mengelola Hotel Atlet.

Setelah tahapan penyusunan KAK dan penilaian uji kontes selesai, penunjukan investor baru akan dilaksanakan.

“Sampai sekarang belum ada investor yang ditunjuk. Tahapannya masih berjalan, dari KAK, lalu ke draft Perjanjian Kerjasama (PKS), baru nanti penilaiannya. Semuanya masih dalam proses,” tambahnya.

Kerjasama pemanfaatan fasilitas, mungkin akan dilakukan langsung oleh BPKD, tanpa diserahkan kembali ke Dispora Kaltim, itu tergantung bagaimana pengaturan langkah-langkah pengelolaannya yang akan diatur mendatang.

“Jika KSP dilakukan langsung oleh BPKD, bisa saja tidak melibatkan kami kembali. Semua tergantung pada pengaturan lebih lanjut bagaimana langkah pengelolaannya ke depan,” tutupnya. (adv)

Tag berita:
Berita terkait