HVSMEDIA.ID - Musim Liga Champions 2024/2025 menghadirkan kejutan besar dengan tersingkirnya tiga tim raksasa Eropa.
Tiga tim raksasa tersebut adalah Juventus, AC Milan, dan Manchester City harus menerima kegagalan di babak play off Liga Champions 2024/2025.
Kegagalan ini menjadi sorotan mengingat status ketiga tim sebagai klub elite di kompetisi Liga Champions 2024/2025.
Manchester City
Manchester City mengalami musim yang penuh tantangan pada 2024/2025, ditandai dengan kegagalan mereka melaju ke babak 16 besar Liga Champions UEFA.
Dalam fase play-off, City harus menghadapi Real Madrid, di mana mereka kalah dengan agregat 3-6.
Pada leg pertama di Etihad Stadium, City takluk 2-3, dan pada leg kedua di Santiago Bernabéu, mereka kembali menderita kekalahan 1-3, dengan Kylian Mbappé mencetak hat-trick untuk Real Madrid.
Kegagalan ini menandai pertama kalinya sejak musim 2012/2013 Manchester City tidak berhasil mencapai babak 16 besar Liga Champions.
Selain itu, musim ini juga menjadi yang terburuk bagi Pep Guardiola, dengan timnya mengalami 13 kekalahan di semua kompetisi, jumlah tertinggi sepanjang karier kepelatihannya dalam satu musim.
Absennya beberapa pemain termasuk striker andalan Erling Haaland karena cedera lutut juga berdampak signifikan pada performa tim.
AC Milan
AC Milan juga harus mengakhiri langkah mereka di Liga Champions musim 2024/2025 setelah gagal melaju ke babak 16 besar.
Dalam fase play-off, mereka disingkirkan oleh Feyenoord dengan agregat 1-2.
Pada leg pertama di Rotterdam, Milan kalah 0-1, dan pada leg kedua di San Siro, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1.
Hasil ini memastikan langkah Feyenoord ke babak selanjutnya, sementara Milan harus mengakhiri perjalanan mereka di kompetisi elit Eropa lebih awal.
Setelah kalah 0-1 di leg pertama, harapan sempat muncul ketika Santiago Gimenez mencetak gol cepat di menit pertama pada leg kedua di San Siro.
Namun, kartu merah yang diterima Theo Hernandez di babak kedua mengubah jalannya pertandingan.
Feyenoord berhasil menyamakan kedudukan melalui Julian Carranza, dan skor 1-1 bertahan hingga akhir.
Dengan agregat 1-2, Rossoneri harus rela tersingkir lebih awal dari kompetisi ini.
Kegagalan ini menambah tekanan bagi pelatih Sergio Conceicao, yang kini menghadapi tantangan besar untuk mengembalikan kejayaan Milan di Eropa.
Juventus
Juventus mengalami kekecewaan besar di musim Liga Champions 2024/2025 setelah gagal melaju ke babak 16 besar.
Dalam pertandingan play-off yang menentukan, mereka harus menghadapi PSV Eindhoven.
Pada leg pertama di Allianz Stadium, Juventus berhasil meraih kemenangan tipis 2-1, memberikan harapan untuk lolos ke fase berikutnya.
Namun, situasi berbalik drastis pada leg kedua di Philips Stadion, markas PSV.
Pertandingan berlangsung sengit, dan waktu normal berakhir dengan skor 3-1 untuk keunggulan PSV, membuat agregat menjadi 4-3 yang memastikan langkah tim asal Belanda tersebut ke babak 16 besar.
Gol penentu dicetak oleh bek PSV, Ryan Flamingo, pada menit ke-98 di babak perpanjangan waktu, memanfaatkan kesalahan di lini pertahanan Juventus.
Gol semata wayang Juventus dicetak oleh Timothy Weah, namun tidak cukup untuk menyelamatkan mereka dari eliminasi.
Kegagalan ini menambah daftar panjang kekecewaan bagi klub-klub Italia di kompetisi Eropa musim ini.
Sebelumnya, AC Milan dan Atalanta juga tersingkir di babak play-off, menjadikan Inter Milan sebagai satu-satunya wakil Italia yang berhasil melaju ke babak 16 besar Liga Champions 2024/2025.
Sementara itu, Liga Champions 2024/2025 menandai edisi perdana Liga Champions dengan format terbaru, melibatkan 36 tim dalam satu liga besar.
Setiap tim akan memainkan delapan pertandingan melawan delapan lawan berbeda, terdiri dari empat laga kandang dan empat tandang.
Delapan tim teratas akan langsung lolos ke babak 16 besar, sedangkan tim peringkat 9 hingga 24 harus melalui babak play-off untuk mengamankan tempat di fase gugur. (fun)
