Selasa, 16 September 2025

Liga Champions 2024/2025

Prediksi Susunan Pemain Final Liga Champions: PSG vs Inter Milan, Martinez – Thuram Main Menit Awal

Sabtu, 31 Mei 2025 16:8

FINAL - Lautaro Martinez dan Donnaruma/ Foto IG @donnarumma dan @lautaromartinez (kolase oleh hvsmedia.id)

HVSMEDIA.ID -  Laga final Liga Champions UEFA antara Paris Saint-Germain dan Inter Milan yang akan disiarkan pada Minggu (1/6/2025) pukul 02.00 WIB diprediksi bakal sangat menarik. Kedua tim datang dengan gaya permainan yang kontras, membuat pertarungan memperebutkan gelar juara Eropa ini semakin seru untuk disaksikan.

Pelatih PSG, Luis Enrique, berhasil meracik tim muda yang bermain menyerang dan agresif, terutama di babak gugur Liga Champions musim ini. Juara Ligue 1 ini tengah berburu trofi Liga Champions pertama mereka sepanjang sejarah klub.

PSG datang ke laga ini sebagai favorit, sehingga tekanan besar ada di pundak skuad muda yang penuh talenta ini.

Di sisi lain, pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, kembali membuktikan kemampuannya dalam meramu tim.

Setelah mencapai final Liga Champions pada 2023, Inter kini tampil di final lagi dalam tiga musim terakhir. Inter akan fokus meredam kecepatan pemain sayap PSG dan memaksimalkan peluang lewat serangan balik cepat.

Beberapa pemain kunci juga sudah diistirahatkan belakangan ini setelah mereka gagal mempertahankan gelar Serie A yang jatuh ke tangan Napoli di pekan terakhir.

Berikut ini adalah prediksi susunan pemain, kabar terbaru dari tim, dan analisis pertandingan.

Prediksi Susunan Pemain PSG

Formasi (4-3-3):
Kiper: Donnarumma
Belakang: Hakimi – Marquinhos – Pacho – Nuno Mendes
Tengah: Neves – Vitinha – Fabian Ruiz
Depan: Doue – Dembele – Kvaratskhelia

Lini belakang dan trio gelandang PSG hampir pasti tidak berubah. Meski lini serang kerap jadi sorotan, keberhasilan PSG lolos ke final tak lepas dari performa gemilang kiper Gianluigi Donnarumma dan keseimbangan lini tengah.

Neves, Vitinha, dan Ruiz menjadi pengatur tempo sekaligus perampas bola, menjaga dominasi PSG di lapangan.

Luis Enrique punya dilema di sisi sayap. Khvicha Kvaratskhelia dipastikan tampil di kiri setelah pulih dari cedera ringan yang membuatnya absen di final Piala Prancis pekan lalu. Di kanan, pilihan ada antara Désiré Doué dan Bradley Barcola—Barcola mencetak dua gol di final piala tersebut.

Keduanya dikenal cepat, lincah, dan berani menusuk dari sisi lapangan. Ini akan jadi area pertempuran sengit menghadapi bek sayap Inter seperti Dimarco dan Dumfries.

Ousmane Dembele, yang baru pulih dari cedera hamstring, akan mengisi peran sentral di lini depan. Ketiga penyerang PSG diperkirakan akan banyak bertukar posisi untuk membongkar pertahanan Inter.

Prediksi Susunan Pemain Inter Milan

Formasi (3-5-2):
Kiper: Sommer
Belakang: De Vrij – Acerbi – Bastoni
Tengah: Dumfries – Barella – Calhanoglu – Mkhitaryan – Dimarco
Depan: Martinez – Thuram

Formasi tiga bek andalan Simone Inzaghi memberikan keseimbangan yang luar biasa untuk Inter.

Meski saat melawan Barcelona pertahanan mereka sempat kacau karena tekanan lawan yang luar biasa, skema ini terbukti efektif secara umum. Saat melawan PSG, peran Dumfries dan Dimarco sangat vital—mereka tak hanya harus bertahan, tapi juga ikut menyerang untuk mengimbangi agresivitas pemain sayap lawan.

Stefan De Vrij kemungkinan besar menggantikan Yann Bisseck yang masih cedera.

Meski pertahanan Inter penuh pengalaman, kecepatan bisa menjadi kelemahan mereka. Di lini tengah, Calhanoglu dan Mkhitaryan menjadi kunci pengatur permainan. Keduanya piawai dalam mengatur tempo dan tak gentar menghadapi tekanan tinggi.

Di lini depan, Marcus Thuram akan banyak bergerak ke sayap untuk membuka ruang, sementara Lautaro Martinez dikenal mematikan dalam menyelesaikan peluang. Keduanya diprediksi akan langsung dimainkan sejak menit awal. 

Pertarungan antara Dumfries dan Nuno Mendes di sisi kanan Inter juga menjadi duel penting yang bisa menentukan hasil laga.

Selain itu, keunggulan Inzaghi dalam memilih pemain pengganti kerap jadi pembeda. Pemain seperti Carlos Augusto, Davide Frattesi, dan Mehdi Taremi siap memberi energi tambahan dari bangku cadangan dan menjaga ancaman serangan balik tetap hidup.  (vana)

Tag berita:
Berita terkait