HVSMEDIA.ID - Rumor pemecatan Shin Tae Yong dari posisi pelatih Timnas Indonesia semakin menguat dalam sepekan terakhir.
Media Italia, Tuttosport, melaporkan bahwa Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, berencana menggantikan Shin Tae Yong dengan pelatih asal Eropa.
Padahal, kontrak Shin Tae Yong baru saja diperpanjang hingga 2027.
Menurut Tuttosport, gaya kepelatihan Shin Tae Yong yang terlalu fokus pada latihan fisik dianggap kurang memadai untuk membawa Timnas Indonesia bersaing di level internasional.
Tekanan terhadap Shin Tae Yong meningkat setelah hasil buruk di Piala AFF 2024, di mana Indonesia gagal lolos dari fase grup, serta kekalahan dari China dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Menanggapi rumor ini, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Dito Ariotedjo, menyatakan bahwa keputusan sepenuhnya berada di tangan PSSI.
Menpora mengungkapkan bahwa PSSI baru saja menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco) yang mungkin membahas isu ini.
"Kita tunggu keputusan PSSI, setahu saya tadi malam rapat Exco, mungkin ada pembahasan mengenai Timnas Indonesia yang spesifik di sana," ujar Menpora pada Jumat (3/1/2025).
Ia menambahkan bahwa pemerintah akan mendukung langkah apa pun demi percepatan prestasi sepak bola nasional.
Sementara itu, asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, menyatakan belum ada pembahasan apa pun terkait pergantian pelatih di internal tim.
Di bawah kepemimpinan Shin Tae Yong, Timnas Indonesia mencatat beberapa pencapaian yang positif.
Untuk pertama kalinya, Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dan menembus babak 16 besar Piala Asia, serta membawa Indonesia U-23 ke 4 besar Piala Asia di bawah kepelatihan Shin Tae Yong.
Selain itu, peringkat FIFA Indonesia naik ke posisi 127 pada Desember 2024.
Namun, kegagalan di Piala AFF 2024 dan kekalahan dari China menimbulkan pertanyaan mengenai masa depan Shin Tae Yong sebagai pelatih.
Hingga kini, belum ada keputusan resmi dari PSSI terkait isu ini, para pendukung sepak bola nasional menantikan langkah selanjutnya dari federasi dalam menentukan arah Timnas Indonesia ke depan. (naf)