Tapi, apakah itu cukup untuk mengantarkannya meraih Ballon d’Or? Peluangnya memang sedikit mengecil setelah Barcelona gagal melaju ke final Liga Champions.
4. Gianluigi Donnarumma (Paris Saint-Germain)
Musim 2024-25: 12 clean sheet. Menjuarai Ligue 1 & Trophée des Champions.

Sudah 62 tahun sejak Lev Yashin menjadi kiper pertama—dan satu-satunya hingga kini—yang memenangkan Ballon d’Or.
Meski begitu, penjaga gawang terbaik dunia selalu punya tempat di daftar nominasi, dan pada tahun 2025 ini, Gianluigi Donnarumma berhasil tampil menonjol berkat penampilan luar biasanya di fase gugur Liga Champions.
Ia menjadi pahlawan PSG dalam adu penalti di Anfield saat menghadapi Liverpool di babak 16 besar, lalu tampil gemilang lagi saat menghadapi Aston Villa yang hampir melakukan comeback setelah tertinggal empat gol di leg kedua. Donnarumma kemudian melanjutkan performa luar biasanya dengan dua penampilan krusial melawan Arsenal.
Jika PSG berhasil meraih treble musim ini, kontribusi besar Donnarumma di bawah mistar gawang jelas tak bisa diabaikan.
5. Mohamed Salah (Liverpool)
Musim 2024-25: 36 gol, 24 assist. Menjuarai Premier League.
Spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah akhirnya berakhir setelah ia meneken kontrak baru berdurasi dua tahun bersama Liverpool — dan rasanya tak ada yang meragukan bahwa itu pantas. "Raja Mesir" ini menemukan kembali performa terbaiknya di bawah asuhan pelatih anyar, Arne Slot, dan memimpin The Reds meraih gelar juara Premier League dengan dominasi yang meyakinkan.
Namun, meski sempat menjadi unggulan utama dalam perburuan Ballon d'Or 2025, harapan Salah sedikit terguncang setelah Liverpool secara mengejutkan tersingkir di babak 16 besar Liga Champions, ditambah penampilan mengecewakannya dalam kekalahan dari Newcastle di final Carabao Cup beberapa hari kemudian.
Di usianya yang ke-32, Salah masih berpeluang menjadi pemain Afrika pertama yang meraih Ballon d'Or sejak 1995, namun peluangnya tahun ini mulai tampak mengecil. (vana)