Ia menyatakan bahwa tujuan utama dari kejuaraan ini adalah untuk mempersiapkan atlet muda dalam cabang soft tennis.
“Kita berusaha untuk mencetak atlet junior yang nantinya bisa mentas di level nasional maupun internasional,” ungkap Ismail.
Penyelenggaraan kejuaraan ini juga mendapatkan dukungan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim.
Kepala Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga (PPO) Dispora Kaltim memberikan apresiasi atas pelaksanaan kejuaraan tanpa menggunakan dana APBD.
“Apa yang dilakukan Pesti Kaltim dengan menggunakan dana sponsor dalam kejuaraan usia dini, adalah bukti bahwa cabor bisa mandiri dalam pengembangan potensi atlet usia muda. Tidak harus bergantung pada APBD,” kata Kepala Bidang PPO. (adv)