HVSMEDIA.ID - Pembangunan ulang dalam proyek revitalisasi Pasar Pagi di Samarinda kini hampir rampung.
Namun, mendekatinya tahap akhir revitalisasi ini justru menimbulkan kekhawatiran baru dari para pedagang lama yang sebelumnya direlokasi selama proyek berlangsung.
Ketua Komisi II DPRD Samarinda, Iswandi, menegaskan bahwa Pemerintah Kota tidak boleh mengabaikan hak para pedagang yang telah berjualan sejak sebelum proyek dimulai.
Ia mengingatkan agar pedagang lama menjadi prioritas utama dalam pembagian kios setelah pasar difungsikan kembali.
“Pasar ini dibangun ulang bukan untuk kepentingan kelompok tertentu. Pedagang yang dulu direlokasi harus jadi prioritas utama. Jangan sampai mereka justru jadi korban dua kali,” katanya.
Ia juga menyoroti kemungkinan munculnya praktik makelar lapak yang bisa merampas hak pedagang lama jika distribusi kios tidak diawasi secara ketat.
Menurutnya, anggaran besar yang dikucurkan untuk revitalisasi tidak boleh membuat aspek keadilan sosial diabaikan.
Iswandi meminta Pemerintah Kota Samarinda dan Dinas Perdagangan agar menjalankan proses pembagian kios secara transparan dan adil.