HVSMEDIA.ID - Proyek peningkatan saluran drainase yang kini dikerjakan di Jalan Padat Karya, wilayah Sempaja Utara, dekat pintu masuk permukiman Bengkuring, menimbulkan kemacetan cukup parah.
Situasi ini menjadi keluhan utama warga, terutama pada jam berangkat dan pulang kerja.
Maswedi, anggota Komisi III DPRD Samarinda, menyatakan bahwa proyek tersebut merupakan bagian dari langkah strategis pemerintah dalam menanggulangi banjir yang selama ini menghantui sejumlah kawasan permukiman di kota.
Ia meminta publik untuk bisa memahami dampak sementara dari pengerjaan proyek yang menurutnya sangat penting untuk keberlangsungan lingkungan jangka panjang.
“Ini proyek vital untuk mencegah banjir. Tapi efek sampingnya memang mengganggu lalu lintas. Kami minta pengendara bisa menghindari lokasi proyek untuk sementara, agar tidak memperparah kemacetan,” jelasnya.
Jalan Padat Karya dikenal sebagai jalur utama yang menghubungkan pemukiman warga dengan area aktivitas di pusat kota.
Akibat sebagian badan jalan ditutup untuk keperluan konstruksi, kendaraan hanya bisa melintas di satu sisi, sehingga antrean panjang tak terhindarkan.