HVSMEDIA.ID - Pada era Galatama, klub sepak bola Indonesia mulai memasuki era semi-profesional yang berbeda dari Perserikatan.
Banyak klub di era Galatama yang lahir dari perusahaan atau sponsor besar yang langsung melekat dalam nama mereka.
Tidak sedikit pengusaha atau korporasi yang menggunakan klub sepak bola sebagai bagian dari strategi branding mereka.
Peran sponsor membuat identitas klub tidak lepas dari kekuatan finansial perusahaan pendukungnya.
Inilah deretan klub era Galatama yang mengambil nama dari perusahaan atau sponsor:
NIAC Mitra
NIAC Mitra adalah klub sepak bola semi-profesional berbasis di Surabaya yang didirikan pada 14 Agustus 1978 oleh Agustinus Wenas.
Nama klub ini merupakan singkatan dari New International Amusement Center, perusahaan hiburan dan kasino miliknya, sehingga identitas klub melebur dengan sponsor utama yang mendanainya.
Didukung dana besar dari NIAC Mitra, klub ini sukses besar yang menjuarai Galatama tiga kali yaitu 1980–1982, 1982–1983, 1987–1988, dan sempat menaklukkan Arsenal 2–0 dalam laga persahabatan Juni 1983.
NIAC Mitra juga memenangkan Aga Khan Gold Cup pada tahun 1979 di Bangladesh, salah satu turnamen klub terawal kawasan Asia.
Krama Yudha Tiga Berlian