HVSMEDIA.ID - Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) berencana untuk menerapkan sistem palang pintu elektronik atau electronic gate di kawasan Stadion GOR Kadrie Oening Sempaja, Samarinda, sebagai upaya pengelolaan akses yang lebih modern dan efisien.

Rencana ini tidak hanya bertujuan untuk mempermudah akses masuk ke kompleks stadion, tetapi juga untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dapat dimanfaatkan untuk perbaikan dan pengembangan fasilitas di kawasan tersebut.

Dengan diterapkannya sistem electronic gate, pengunjung dan kendaraan yang memasuki stadion akan diwajibkan menggunakan sistem pembayaran tanpa tunai atau cashless, yang diharapkan dapat mempercepat proses masuk dan meminimalkan antrean.

Adapun terkait retribusi kendaraan yang akan memasuki area GOR Kadrie Oening, sudah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2024 mengenai pajak dan retribusi daerah.

Dalam Perda tersebut, GOR Kadrie Oening diidentifikasi sebagai kawasan yang termasuk dalam kategori tempat rekreasi, pariwisata, dan olahraga, yang mendukung penggunaan fasilitas untuk kepentingan umum.

Sesuai ketentuan dalam Perda tersebut, tarif retribusi yang dikenakan bagi pengunjung dewasa adalah sebesar Rp3.000, sedangkan anak-anak hanya dikenakan tarif Rp2.000 untuk memasuki kawasan stadion.