Rabu, 12 Maret 2025

Rizky Prasetya Sebut Anies Baswedan hanya Ikut Acara, tanpa Agenda Politik di Panggung SUCI

Kamis, 13 Februari 2025 19:51

Rizky Prasetya, komika asal Samarinda, yang masuk sebagai finalis Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) Season 11 blak-blakan meroasting mantan calon presiden RI, Anies Baswedan (Foto: Youtube Stand Up Kompas TV)

Dalam acara stand-up comedy yang berlangsung di Jakarta tersebut, komika Rizky Prasetya membagikan cerita lucu sekaligus sindiran kepada Anies Baswedan terkait program kampanye “Desak Anies” yang terkenal saat Pilpres.

Rizky Prasetya mengungkapkan bahwa saat Anies Baswedan berkeliling Indonesia untuk kampanye, dia membuat berbagai acara bertajuk “Desak Anies” di kota-kota, seperti Lampung dan Jogja.

“Waktu pilpres, Pak Anies punya program kampanye namanya Desak Anies. Jadi, ke mana-mana keliling kota di Indonesia. Ke Lampung, (namanya) Desak Anies Lampung. Ke Jogja, (namanya) Desak Anies Jogja,” ungkapnya.

“Tapi yang jadi masalah, semua komika di sana bermasalah. Di Lampung salah ngomong, kan masuk penjara. Di Jogja salah ngomong, kena hujat,” cerita Rizky yang langsung membuat penonton tertawa.

Lalu, Rizky Prasetya pun melanjutkan cerita tentang pengalamannya ketika acara “Desak Anies” tiba di Samarinda.

“Masalahnya, Bapak datang ke Samarinda, komunitas kami takut dan fakta adalah saya yang ditawarin untuk stand-up di situ. Kutolak. Bukan karena takut, (tapi karena) budgetnya (cuma) sejuta! Masa gara-gara sejuta aku masuk penjara terus dihina? Itu namanya jadi Desak Rizky,” tambahnya dengan nada kocak.

Rizky Prasetya kemudian menambahkan cerita menarik lainnya untuk menambahkan jokes sekaligus menutup aksi stand-up dirinya.

“Tahu nggak, funfact menariknya lagi, Pak. Saya nolak Bapak, ngambil job di Pak Ganjar, hahaha,”

Tentu saja, cerita-cerita lucu ini mengundang tawa hadirin, dan Rizky Prasetya berhasil menggabungkan humor politik dengan candaannya yang tajam namun tetap ringan.

Meski mengungkapkan kisah-kisah tentang kampanye dan politik, Rizky Prasteya tetap menjaga suasana agar tetap santai dan menghibur.

Rizky Prasetya menutup percakapan dengan menggambarkan situasi ini sebagai hal yang menyenangkan dan penuh kejutan, menyebut bahwa hubungan mereka lebih dari sekedar politik, dan lebih pada kerja sama berbasis humor dan kenyamanan, yang bisa menjadi hal yang menyegarkan. (apr/naf)

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait