Selasa, 29 April 2025

Sejarah dan Kisah Hanyeo, Penyelam Wanita Korea yang Dimuat Drama When Life Gives You Tangerines

Jumat, 18 April 2025 15:38

Still cut haenyeo Jeju di drama Korea When Life Gives You Tangerines (Foto: Netflix)

Jumlah haenyeo ini menghadapi ancaman kepunahan sejak tahun 1960-an akibat industrialisasi, perubahan ekonomi, dan minat generasi muda yang berkurang.

Dari sekitar 26.000 haenyeo pada tahun 1965, kini hanya tersisa sekitar 3.200, mayoritas berusia di atas 60 tahun.

Pemerintah Jeju berupaya melestarikan budaya ini dengan menyediakan perlengkapan selam gratis, asuransi kesehatan, dan mendirikan Museum Haenyeo pada tahun 2006.

Untuk melestarikan warisan budaya ini, UNESCO menetapkan budaya haenyeo sebagai Warisan Budaya Takbenda pada tahun 2016.

Pemerintah lokal juga menyediakan fasilitas medis, peralatan menyelam, dan dukungan lainnya untuk komunitas haenyeo.

Sementara itu, kisah haenyeo telah diangkat dalam berbagai media, termasuk dokumenter “The Last of the Sea Women” yang diproduksi oleh Malala Yousafzai dan tersedia di Apple TV+.

Selain itu, buku fotografi “The Last Mermaid” karya Peter Ash Lee menggambarkan kehidupan dan tantangan yang dihadapi haenyeo dalam konteks perubahan iklim dan modernisasi.

Selain itu, kisah haenyeo juga menjadi insipirasi drama Korea When Life Gives You Tangerines.

Salah satu yang menarik adalah, sosok nyata yaitu Hong Gyeong-ja yang menginspirasi karakter Oh Ae-sun dalam drama Korea When Life Gives You Tangerines.

Melalui karya-karya ini, dunia diajak mengenal dan menghargai warisan budaya yang unik serta semangat juang para wanita laut Jeju.

Dengan semangat kebersamaan dan ketekunan, haenyeo tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga menjadi simbol keberdayaan perempuan dan pelestarian alam yang patut dicontoh. (naf/cin)

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait