Bekerja secara remote dengan banyak vendor menjadi tantangan utama bagi Panji Safiullah.
“Mungkin tantangannya banyak ya, tapi yang terbesar itu karena kita bekerja secara remote dan banyak sekali vendor. Nah, itu jadi tantangan tersendiri,” ujar Panji Safiullah.
Namun dengan kemampuan teknis yang harus luas, mulai dari modeling, rigging, lighting, rendering, hingga VFX, Panji Safiullah sukses menjaga jalur produksi tetap terarah.
“Kalau kemampuan secara teknis dari segi supervisor yang pasti harus mengerti secara umum pipe line, ngerti modelling, ngerti rigging, ngerti lighting dan rendering, ngerti vfx, ngerti semuanya general gitu,” jelas Panji Safiullah.
“Kalau gak ada CG Supervisor, pertama, mungkin director akan kesulitan menerjemahkan kreatif dia ke secara teknis itu seperti apa, jadi mungkin nanti akan berantakan di proses produksinya. Arahannya seperti apa, pipe line-nya seperti apa,” lanjut Panji Safiullah.
Ketika disuruh jadi karakter di Jumbo? Panji Safiullah memilih Meri. Alasannya simpel dan seru, biar bisa terbang! (apr/naf)